Apakah Anda ada pengalaman membuat video? Untuk shooting atau editing?

Foto ini adalah situasi waktu saya shooting di Siantar. Tidak ada kesulitan yang serius karena saya punya pengalaman dan peralatan yang baik. Tapi hal tersulit adalah saya tidak bisa berbahasa Indonesia dengan baik sehingga sulit berkomunikasi satu sama lain. Jadi, di samping saya selalu ada orang yang menerjemahkan.

Selain itu, apakah di dua foto ini ada hal istimewa yang dapat Anda temukan? Adegan di mana orang-orang berbincang sambil berdiri, saya juga merekamnya sambil berdiri, dan waktu orang-orang berbincang sambil duduk, saya juga duduk bersama mereka untuk merekam adegan itu.

Hal-hal kecil seperti ini membuat perbedaan yang besar Ketika membuat video yang bagus. Inilah yang kita sebut dengan pengalaman.

Sekarang saya akan Kembali menunjukkan sebuah video. Mulai sekarang, coba fokus pada video ini dan berpikir bahwa "Saya seorang contents creator". Bagaimana kalau kita ucapkan dulu bersama-sama? "Saya seorang contents creator". Mari kita saksikan bersama videonya

Sudah menyaksikannya? Sekarang, kita akan membahas tentang beberapa poin penting dari video tadi,

Misalnya dari sudut pandang seorang kameraman. Ingat adegan ini? Shot seperti ini memperhatikan Balance Elements dalam komposisi gambar.

Bila kita coba lihat shot yang kedua, dalam shot ini kameraman menunjukkan suatu teknik pengambilan gambar yaitu Framing.

Lalu yang ketiga adalah Viewpoint. Shot yang benar-benar diambil dari atas (high-angle) dan mengarah ke bawah. Terasa seperti shot yang biasanya tidak bisa kita lihat.

Dan yang keempat disebut dengan Cubic Effect. Teknik pengambilan gambar yang memfokuskan perhatian penonton pada bagian No. 2 (kimchi ramyoen), yang ada diantara No. 1 dan No. 3.

Selanjutnya, ini disebut dengan shot Big Close Up. Jadi terlihat sangat menggugah selera ya?

Lalu, shot ini adalah bidikan full shot yang umum/biasa. Orang-orang yang profesional, merekam adegan yang sederhana seperti ini dengan cara yang indah. Ini teknik yang disebut sebagai Rule of Thirds.

karena kita melihatnya dengan cara-cara tadi, apakah video pendek ini jadi terlihat sedikit berbeda? Coba kita saksikan bersama videonya sekali lagi

Sekarang, apakah Anda dapat mengatakan "Saya juga seorang contents creator"? Kalau bisa menonton video dengan cara seperti ini, Anda sudah menjadi seorang contents creator walau belum punya pengalaman shooting atau editing.

"Seeing", artinya hanya melihat tanpa ada tujuan tertentu. Tapi "Looking at", berarti melihat dengan fokus supaya kita bisa menyimak dan memahami sesuatu. Waktu menonton video atau menonton sesuatu, kalau kita fokus seperti kata "Looking at", maka kita akan mendapat hasil yang baik.